Rabu, 26 Juli 2017

NANJAK BARENG BANG LUTHFI (JASA ANTAR PENDAKI)

NBBL MELAYANI JASA ANTAR PENDAKI KE :

1). GUNUNG PULOSARI PANDEGLANG 1346MDPL,@RP.200.000,-MINIMAL 8PERSERTA

2). GUNUNG SALAK 1 VIA CIMELATI 2211MDPL,@RP.200.000,-MINIMAL 8PESERTA

3). GUNUNG GEDE 2958MDPL,PANGRANGO 3019MDPL VIA      GN.PUTRI/CIBODAS,@RP.320.000,-,MINIMAL 10PESERTA

4). GUNUNG CIREMAI KUNINGAN 3078MDPL,@RP.350.000,-,MINIMAL9PESERTA

5). GUNUNG CIKURAY  2821MDPL/
PAPANDAYAN 2656MDPL/
GUNUNG GUNTUR 2249MDPL,
@RP.350.000,-,MINIMAL9PESERTA

6). GUNUNG SLAMET 3428MDPL/SINDORO 3153MDPL/ PRAU 2565MDPL/
SUMBING 3371MDPL,@RP.450.000,-,MINIMAL 9PESERTA

7).GUNUNG MERAPI 2930MDPL/
MERBABU 3142MDPL,@RP550.000,-,MINIMAL 9ORANG


FASILITAS :

1. TRANSPORTASI PP
2. SIMAKSI
3. GUIDE
4. TENDA
5. MATRAS
6. COOKING SET
7. MAKAN 2X


CONTAC PERSON BANG LUTHFI (085697457051 - 08811436456)

Kamis, 20 Juli 2017

nbbl2958mdpl


NBBL2958mdpl via gunung putri

Lebih dari sebulan sejak Ramadhan kupresentasikan trip ini pada anak-anak. Jama'ah nbbl memang baru merangkul siswa/i alumni atau teman alumni. Nbbl (nanjak bareng bang luthfi)  bukan money/bussines oriented semata tapi lebih pada impian Bang Luthfi yang kuat untuk terus antar anak-anak bangsa mencapai puncak-puncak bukit/gunung nusantara. Dengan demikian anak bangsa akan bangga dengan keindahan alam negaranya sendiri. 

Sering kegiatan ini tidak menghasilkan untung sama sekali. Bagi Bang Luthfi ini adalah suatu pengabdian untuk negara. Ada kebanggaan tatkala ia berhasil mengantarkan para pemula mencapai puncak dengan segala rintangan yang ada di jalur pendakian. Tak banyak guru yang bisa antar para siswa/i/alumni ke tempat yang tidak mudah dicapai.  .Harapannya nbbl bisa berkembang dari tahun ke tahun dari mulut kemulut. Amin.

Ada lebih dari 30nama yang mengambil formulir nbbl, tapi memang nama-nama inilah yang ditakdirkan Allah mengikuti nbbl2958mdpl 3-5Juli2017 dengan berbagai alasannya.

 Aulia Avrilla Alumni MTs.N1 2013, Shendy, Hasbie, Farhandhika,  Faisal, Raihan, Syahfiqi ( alumni MTs.N1, 2016),Majid dan Raihan teman Faisal Aliyah Al-Khairiyah, Maulidah Ali 81, M Izzat jauhari 84, Dida 84, Alfarizi 83, Dini Fauziah 83, Destria 83, Nur Rizki 71, Zahra 71, M Rizki Purba 71, Naufaldi 71, Hafiz 74, Farid Athar 74, Ario 74, Ambi SMP 104 kalo kagak salah, Pak Lahmudin dan pastinye bang Luthfi yang punya gawe.

Genap semua berjumlah 25orang seperti yang diharapkan bang Luthfi agar dananya cukup untuk bisa sewa truk TNI. Bayangkan saja jika harus naik angkutan umum yang harus naik turun dan ganti kendaraan lebih dari 3kali belum lagi dengan macetnya. Alhamdulillahirabbil'alamin.

Senin sore 3Juli 2017 pukul 17.30 bang Luthfi masih harus antar saudaranya pulang ke buncit3. Maklum moment lebaran emang kaya gini, padahal harusnya doi udeh konsentrasi pada kedatangan truk tepatnya dimana dan kapan. Terlebih Pak Irwan sopir truk yang biasa membawa pendaki sedang sakit, jadilah ia harus berkomunikasi dengan sopir yang baru.

Setelah salat maghrib di masjid Al-Hurriyyah. Bang Luthfi segera menuju basecamp buncit 11 yang telah di tentukan. Beruntung sekali  2hari sebelumnya Faisal dan Izzat telah membantunya membawa tenda dan perlengkapan lainnya disimpan di rumah keduanya yang kebetulan berdekatan. Alhamdulillah. Tks ya gais.kapan-kapan lagi ya, hehehe...

Sebelum lupa, ,ane juga mau bilang tks sama Shendy2016 yang dah anter ane booking homestay dll saat puasa. Kapan-kapan jangan ngantuk lagi ye bro kalo ane boncengin,hahay...,kena ganti rugi ane kalo anaknye nyungsep ke kebon teh.hehehe...

 Pukul 20.00wib truk tiba di buncit11. Angkut tenda dan perlengkapan lainnya dari rumah Faisal baru kemudian parkir tepat di samping Sa'adatuddarain. Kalo berangkatnya naik truk TNI rasanya gimanaaa gitu, kaya ada manis-manisnya,hahay...para ortu yang anter anaknya melepas dengan suka cita sambil melambai-lambaikan tangannya kaya mau lepas jama'ah haji.

 Hujan deras sempat mengguyur kita di pertengahan tol Jagorawi. Beberapa peserta basah terkena air hujan, ya iyalah  masa iya basah kena teh manis. Maul alias Melly alias Maulidah Ali mulai diuji kesabarannya menghadapi guyuran air hujan. Secara ia adalah leader of ladies MTs.N1 Jakarta. Sebelumnya Maul juga telah mengkoordinir para ladies ngumpul bareng di resto ternama. Salut buat Maul. Makanya nbbl kali ini terasa special karena ada Maul.

Akhirnya hujan reda di rest area setelah pintu tol Ciawi. Malam itu cukup sepi. Jam menunjukkan pukul 21.30. Hari itu malam Selasa. Sepi ini agaknya sangat logis. Ribuan pemudik meninggalkan Jakarta dan Bogor ke kota-kota lain di Indonesia. Makanya Bang Luthfi pilih tanggal di mana para pemudik belum kembali lagi ke Jakarta dan Bogor. Di sinilah Bang Luthfi ajarkan managemen waktu.

Berhenti di rest area memberi kesempatan jama'ah nbbl untuk mck atau rehat sejenak.15menit kemudian truk kembali melanjutkan perjalanan menuju homestay teh Erna anak pak H. Mamduh tokoh yang cukup dikenal di sana. Di homestay inilah Bang Luthfi sebelumnya mengurus banyak hal termasuk biaya pengawalan truk+parkir yang mencapai Rp.400.000,-. 

Truk-truk yang tidak bisa masuk ke area gunung putri karena dicegat sopir-sopir angkot pasti belum membayar pengawalan. Itulah mahalnya jika nanjak via Gunung Putri. Untungnya memang, jarak ke Surya Kencana relatif dekat hanya 6km dari homestay. Bandingkan via Cibodas yang 12km.

 Sampai di homestay jama'ah segera diminta oleh bang Luthfi untuk sortir barang-barang bawaan yang tidak perlu dibawa. Ya, lebih cepat lebih baik. Jika tidak, kita akan terburu-buru besok pagi. Jadilah kesiangan berangkat. Sekali lagi jama'ah diajarkan tentang managemen waktu. Banyak pendaki yang tidak melakukan ini, memikul beban berat pakaian yang seharusnya dititipkan.

Yaitu pakaian-pakaian yang memang baru akan dipakai saat pulang. Buat bang Luthfi 5gram saja mempengaruhi langkah kita saat nanjak.

Gak usah pelit untuk bayar homestay demi kenyamanan pendaki. Secara,pendakian itu adalah olahraga berat yang butuh kesiapan fisik dan mental. Jika pendaki kurang istirahat,bagaimana ia mau fight dengan sisa energi  di jalur pendakian?

Alhamdulillah 1jam repacking selesai. Bang Luthfi harus memastikan jama'ah mampu membawa bawaannya menuju Surya Kencana dan kembali lagi ke rumah. Bang Luthfi segera meminta para jama'ah untuk tidur meski hanya 1-2jam. Ada saja jama'ah yang masih bercanda malam itu. Hasilnya mereka kurang fit saat fight di jalur pendakian. Makanye, percaya aje sama bang Luthfi,hahay...

 Azan subuh membangunkan bang Luthfi. Segera ia bangunkan para jama'ah tuk tunaikan salat subuh berjama'ah di masjid. Jika ada yang yang menolak itu urusan lain. Yang penting bang Luthfi (bl) udeh usahe. Termasuk agenda yang direncanakan dan ditulis oleh (bl). Jika ada agenda yang tak terlaksana itu mah urusan jama'ah. Toh (bl) sudah menganjurkan dan mengingatkan. Bl juga pastinya melihat kondisi dan situasi. Jika memungkinkan pasti dijalankan.  Paham kan maksud ane?

Setelah sarapan (prasmanan) yang telah disiapkan oleh homestay peserta segera menuju halaman untuk doa disusul stretching (peregangan) mengurangi resiko cedera.10 menit kemudian jama'ah memulai pendakian menuju pos pemeriksaan simaksi (surat izin masuk kawasan). 50meter jelang pos batu besar di tengah ladang telah menyambut.

Lampaui ladang, kebun kopi yang kata Syahfiqi pasti ada musangnya (musang hunter). Para jama'ah agak heran ada beberapa motor bodong yang kuat naik sampai ladang. Tibalah kita di sungai. Jama'ah harus mengisi air yang cukup untuk perjalanan selama 6jam (maklum jama'ah  banyak). Di dekat sungai kita dapat juga menikmati tebing eksotis yang memisahkan dua punggungan.

Lampaui ladang terakhir, kita mulai memasuki pintu rimba, istilah untuk hutan dengan pohon-pohon yang tinggi dan besar. Tak lupa BL memberi tahu spot-spot foto yang bagus. Maklum, sedikitnya 10 kali BL sudah turun gunung ini. Jadi doi cukup hafal spot-spot tersebut. Kali ini ia menyarankan jama'ah berfoto di gerbang tua yang sudah hancur dekat pos1.

Lampaui pos 1 segera kita temukan shelter yang atapnya sudah hilang. Ini juga cukup bagus untuk dijadikan tempat foto.Lampaui pos 2. Perjalanan ke pos selanjutnya semakin berat karena memang stamina yang mulai menurun. BL menyesalkan banyak pos yang tidak dibuatkan papan namanya. Tidak seperti via Cibodas yang tiap pos memiliki papannama dengan keterangan ketinggian lokasi tersebut. 

Beberapa kali jama'ah didampingi BL sebagai sapu bersih yang berada paling belakang mengalami masalah. Dida pendaki pemula sempat merasakan kakinya sakit. Setelah diurut oleh BL Dida pun dapat melanjutkan perjalanan. BL sempat merobek bagian paling bawah celana Dida karena dianggap terlalu menghambat peredaran darah di pergelangan kaki. Dengan demikian kaki Dida tidak mudah mengalami kram lagi. 

Salut BL pada jama'ah yang satu ini, yang dengan mudahnya mendapat izin ikut mendaki meski perdana dan jarang jogging.Hehehe.Repot sendiri dah.

Lampaui Simpang Maleber ketinggian sekitar 2650mdpl. Waktu sudah menunjukkan pukul 16.40. BL segera mengintruksikan jama'ah untuk salat Asar+Zuhur. Setelah salat jama'ah kembali meneruskan perjalanan yang tinggal 30menit lagi.

Surya Kencana Timur 2750mdpl

Alhamdulillah pukul 17.00 jama'ah tiba di Surya Kencana Timur. Luar biasa sekali Allah swt memanjakan kita dengan siraman cahaya matahari yang jarang sekali dapat kita nikmati di sore hari. Allahu Akbar. Sejak pagi Allah swt memberikan kelancaran dan cuaca yang bagus tanpa sedikitpun hujan. Jama'ah tidak kedinginan saat pendakian. 

Biasanya Surya Kencana sore dihiasi oleh kabut layaknya di dataran tinggi Dieng Wonosobo. Tidak sore ini. Special menyambut jama'ah NBBL. Allahu Akbar. Jama'ah sangat menikmati indahnya sore itu sambil beristirahat  dan makan sejenak. Beberapa memanfaatkan waktu mengambil gambar atau berbaring di atas lembutnya rumput Surya Kencana. Jika saja SK berkabut pastilah tidak akan nyaman beristirahat di luar sini karena jama'ah akan kedinginan.

BL mengintruksikan kepada jama'ah untuk prepare melanjutkan perjalanan menuju SK barat. Jama'ah masih harus menempuh 2km untuk sampai pada titik terdekat menuju puncak Gunung Gede.Pukul 17.30 kita sampai di lokasi yang direncanakan. BL lansung mengintruksikan untuk mendirikan tenda dimanapun secepatnya. 

Yang penting masih di area SK barat. Hal ini sangat penting, karena udara dingin jelang malam akan segera menyergap. Jama'ah yang tidak terbiasa akan terlena dan duduk terdiam bingung harus berbuat apa karena menahan dinginnya suhu di SK. Kembali BL memberi intruksi agar semua bergerak. Dengan bergerak kita dapat mengurangi rasa dingin.

Prioritaskan 2tenda besar biru untuk jama'ah putri.Terimakasih buat bang Faisal, bang Raihan yang ikut membantu mendirikan tenda besar biru untuk putri di saat banyak yang terpaku kaku beku.Brrrrrr,dinginnya, BL menguatkan dirinya.

 Alhamdulillah, setengah jam kemudian semua tenda berdiri. "semua masuk,semua masuk",teriak BL

Penting untuk jama'ah segera berada di dalam tenda berlindung dari suhu dingin yang menyerang senja itu. Di saat letih yang sangat, perut lapar, dingin yang sangat ,di situlah resiko tiap pendaki terserang hipotermia yang mematikan. 

Alhamdulillah jama'ah dalam kondisi fit siap melawan dinginnya malam ini. Sebelum tiba di SK barat BL telah memberi intruksi untuk menggunakan jaket kupluk dan sarung tangan untuk menyambut bekunya malam. Sekali lagi BL mengajarkan manajemen waktu.

Setelah semua masuk, baru BL mengurus dirinya sendiri. Ditemani oleh gelapnya senja dan dingin yang membuat kaki kaku. Tangan gemetar kedinginan mulai menyalakan api kompor fokus pada tersedianya air panas. 

Bukan indomie atau nasigoreng, tetapi air panas untuk menyeduh teh manis/energen/milo/jahe sebagai prioritas. Para jama'ah harus segera meneguk air panas apapun campurannya. Tidak disarankan kopi karena bisa membuat begah/mules/sulit tidur. Jama'ah harus lelap tidur agar stamina kembali terkumpul untuk summitattack.

Sekali lagi minum hangat/panas,bukan makan. Pertimbangannya,air dan gas, energi dan waktu yang terbatas. Dalam pendakian kita harus bijak dalam segala hal. Hemat segala sesuatu demi kepentingan bersama. 

Jika jama'ah seluruhnya telah meneguk air hangat/panas barulah boleh memasak yang lain. Air panaspun bukan satu gelas untuk satu orang. Demi kebersamaan satu gelas joint dengan 2-3temannya karena ketersediaan air panas yang terbatas.

Jutaan bintang menghiasi langit malam itu di atas SK barat dengan hilir mudik bintang jatuh yang indah. Allahu Akbar, Alhamdulillah. Sekali lagi Engkau izinkan aku nikmati indahnya malam di tempat yang indah ini terhindar dari polusi cahaya di bawah awan sana tanpa hujan tanpa badai.Terimakasih ya Allah.

Jama'ah segera terlelap tidur di kesunyian dan dinginnya SK Barat. Malam itu tercatat 13 derajat celsius dinginnya. Ya masih ada level yang lebih dingin lagi tercatat di SK. Semoga tidak sampai 5 atau bahkan 0derajat seperti pertama kali BL mendaki. Kala itu embun-embun berubah menjadi butiran es. Jika es dapat terbentuk artinya sudah melampaui 0derajat celcius bukan?

Pukul 02.00 angin dingin datang menampar-nampar pipi BL yang sudah dilindungi oleh sleeping bag.Ia kembali lagi pukul 03.00.Brrrrrrrrrrrrrrrrr,dinginnyaaaaa. Ternyata itu kode dari Allah swt untuk tunaikan salat maghrib dan Isya yang terlewat. BL ingatkan beberapa jama'ah untuk juga tunaikan kewajiban menyusul prepare summit attack pada pukul 04.00.

Setelah tunaikan kewajiban, BL segera memasak air panas untuk jama'ah. Sekali lagi minum bukan makan. Itu yang prioritas. Asal minumannya cukup berenergi ditambah camilan itu sudah cukup menurut BL. Berbeda lagi jika kita mempunyai dana yang cukup untuk sewa porter yang bisa memasakkan kita makanan dan minuman sekaligus.Itu lebih afdhal seperti di gunung Rinjani.

Tak lama subuh menjelang. BL kembali ingatkan tuk tunaikan salat. Baru setelah itu prepare summit attack. Tak lama Faisal, Hasbie, Shendy dkk minta diizinkan untuk summit duluan. BL sedikit briefing dan member kepercayaan pada mereka yang sudah beberapa kali naik gunung. Adapun Izzat dkk akan berangkat summit bareng BL.

10menit kemudian barulah Izzat dkk berangkat summit bareng BL karena menunggu kawan yang lain yang belum siap. baru 15menit perjalanan. Kaki Dini terkilir. BL meminta teman-teman untuk sebentar menunggu. Setelah 10menit  di urut oleh BL, ternyata Dini tidak siap untuk meneruskan perjalanan ke Puncak. terlalu riskan. BL meyakinkan bahwa keselamatan adalah yang utama. Jika kita sampai di puncak tapi di perjalanan turun kita celaka atau cedera itu sia-sia. 

Luar biasa dewasanya Dini. Ia  dapat menerima keadaan ini. Didampingi Destria yang setia. Keduanya sangat layak diacungi jempol. Destria rela mengantar Dini kembali ke tenda padahal ia baik-baik saja , karena BL harus mengawasi jama'ah yang memang sudah berada di atas. BL meyakini ini adalah skenario-Nya. Jika bukan Dini dan Destria, pasti tidak akan dapat menerima instruksi dari BL.Allahu Akbar.

Pukul06.30 kloter kedua Izzat dkk masih dipertengahan jalan menuju puncak. Sementara kloter pertama Hasbie dkk bertemu kita saat mereka turun. Belum lagi kita sampai, mereka sudah turun keluh seseorang. Bukan seberapa cepat mencapai puncak, tapi seberapa kuat kita bertahan untuk terus semangat sampai ke puncak dengan kondisi prima tentunya.

Alhamdulillah, pukul 07.00 kita sampai di puncak gunung Gede 2958mdpl. Di tahun ini juga ada perwakilan Pramuka Penggalang MTs.N1 yang mencapai puncak saat yang lain meragukan fisik mereka. Anggapannya mereka hanya bisa meraih trophy di suatu lomba, bukan naik gunung.

Kembali dari puncak ke camp SK, nasi goreng dan sosis bakar telah dibuatkan oleh Cheff  Lahmudin,hehehe.Tks ya paaaaak!. You are my best partner.Maknyus.

Sebelum lupa, masih ada 1jama'ah lagi yang jadi man of the match dalam NBBL kali ini. Alfarizi yang tidur sendiri tanpa sleepingbag tanpa flysheet di  tenda yang koyak bagian atasnya. Allahu Akbar. Jujur ane sih kagak bakal kuat. Kalo ane kaya gitu ane pasti udeh mencret-mencret,hehehe. I salute U Zi!

1jama'ah lagi gak bosen2nya ngelawak dengan cerita musang dan familynya yang bikin suasana cair bahkan banjir di barisan terakhir bantuin gotong tenda gede.Tks Syahpuqi,akhirnye ente ikut juga.Semoga jadi Ustadz bukan mantan usntadz.hehehe.

"Congrat kids,proud to be here with tou all"