Hadeeeeeeeeeeh,
Selfie,Selfie.
Selfie?, sebenarnya kurang adil kalo yang disebut Cuma Selfie,
emang dia doang yg mau eksis dan terkenal. Kan masih ada fie2 yang lain. Ada Rafie,
Urfie, Lutfie, Fifie,Dafie, Novie dll. Hehehe,just joke.
Entah kenapa dinamain Selfie. Kemungkinan besar berasal dari kata “self”
dalam bahasa inggris. Pengertian selfie yang dapat kita pahami dengan mudah adalah
mengambil gambar diri sendiri dengan media camera atau video. Beberapa tujuannya
adalah kepuasan pribadi. Bisa jadi untuk koleksi pribadi atau dipamerkan ke
media.
Bicara tentang “kepuasan”, maka kita harus mempertimbangkan
antonimnya, yaitu ketidakpuasan. Manusia sering kali egois (selvish) tidak mempertimbangkan
kepentingan orang lain, padahal kita hidup bersama di atas bumi yang sama. Jika
seorang puas dengan salah satu perbuatan, pertanyaannya apakah orang lain juga
puas/tidak merasa terganggu/terancam dengan hal tersebut.
Jika seorang perempuan merasa puas mengupload foto membuka aurat
memamerkan kecantikannya bahkan keseksiannya tuk dapat kata “nice” di beberapa media
social,
Pertanyaannya apakah ia tidak merangsang banyak
laki-laki yang melihatnya?,
Padahal seorang laki-laki jika sudah terangsang ia akan tersiksa
sekali menahan rangsangan tersebut. Syukur-syukur jika ia sudah memiliki istri
untuk menyalurkan hasratnya.
Jika tidak, atau belum, merangsang seorang laki-laki dapat berarti
mendorongnya untuk melakukan zina, apapun bentuknya minimal onani.
Tak sedikit laki-laki yang terangsang karena pihak-pihak yang tidak
bertanggungjawab lalu melakukan pelecehan bahkan kekerasan seksual /pemerkosaan terhadap remaja, balita-balita lugu karena
tak kuat menahan hasratnya.
"Masyaallah"
Sangat
egois menjawab dengan kalimat “EMASBULOH” karena kita bukan bangsa Israel yang
keras kepala.
Terakhir yang ingin saya sampaikan adalah jika “Riya” melakukan
suatu kebaikan untuk dilihat orang lain ancamannya adalah neraka Wail lihat (surat Al-Ma’un),
فَوَيْلٌ لِّلْمُصَلِّيْنَ, الَّذِيْنَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ
سَاهُوْنَ, الَّذِيْنَ هُمْ يُرَاءُوْنَ وَيَمْنَعُوْنَ الْمَاعُوْنَ
bagaimana dengan melakukan suatu keburukan untuk
dilihat / merangsang dan mendapat pujian
“nice” dari orang lain?.
Kalo
Kata Cak Lontong “MIKIIIIIIIIIIIIIIIRRR!”
Semoga
Mikir. Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar