"Woi, tiang woi"
"Tiang dalem lagi, gol tuh"
"Gak ah, tiang tuh"
Debat kusir ini biasa terjadi saat bola mengenai gundukan batu, sepatu, ataupun kaos para pemain sepakbola kampung. Gundukan yang lebih tinggi itu dianggapnya sebagai tiang gawang.
Kemampuan anak-anak pemain sepakbola dari dulu hingga sekarang memang mengagumkan. Dengan sangat meyakinkan salah seorang yang paling berpengaruh akan memutuskan gol atau tidak gol. Orang dewasapun sering kalah dengan suara mayoritas mereka, meski kita menjawabnya dengan hitungan sudut elevasi matematis arah datang dan kemungkinan bola mengarah kemana.
Jauh sebelum adanya program dunia lain trans7 ternyata anak-anak pemain sepakbola telah mengenal tiang gaib (ghaib). Ya, tiang itulah yang kami sebut gaib (ghoib).hahay
Lebarnya Gawang dan Tiang gaib.
Namanya anak-anak, semakin mudah gol dicetak semakin senanglah mereka bermain. Mereka belum bisa menerima bahwa seharusnya lebar gawang meski gaib, tidak selebar lapangan bermain. Ini biasa terjadi pada jalanan beraspal yang biasa dilalui mobil dan motor. Selebar jalanan, selebar itulah gawang dan tiang gaibnya.hahay
Tidak ada komentar:
Posting Komentar