Jika Aku Siswa/I MTs.N1
Jika aku siswa/I MTs.N1
![](file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CADMINI%7E1%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_image002.gif)
Kerena aku tahu
kewajiban menghormati Guru atau siapapun yang bicara di hadapan kita. Aku dapat rasakan betapa sakitnya jika aku
bicara di depan orang lain dan mereka tidak mendengarkan dan memberikan
perhatian kepadaku
Jika aku
siswa/I MTs.N1
Aku tidak akan membawa HP ke
sekolah. Karena kusadar konsentrasiku akan terganggu karenanya bukan karena
takut oleh seseorang. Adalah kebohongan besar jika aku tak terganggu karena HP yang
penuh dengan lagu-lagu yang buatku cengeng dan malas .Penuh dengan sms-sms
pengumbar nafsu syahwat yang keruhkan mata hati dan pikiranku.
Kalaupun aku membawa HP, akan
kunonaktifkan saat belajar. Karena aku sadar, aku hanya bisa belajar di
sekolah. Seharusnya aku jujur di luar sana
sepulang sekolah, kerjaku hanya bermain memuaskan mauku. Jika demikian waktu
belajar di sekolah adalah andalanku. Aku harus berusaha semaksimal mungkin
memanfaatkannya untuk konsentrasi belajar.bukan mengganggunya dengan ulah-ulah
negatifku.
Jika aku
siswa MTs.1
Aku berusaha membagi waktu dengan
baik. Waktu belajar, Keluarga, bermain. Kusadarkan diriku untuk tak
berlama-lama di warnet atau via HP. Sibuk ber-Face Book atau hanya Game Online.
Aku akan berlatih untuk memanfaatkan Teknologi sebijaksana yang kubisa. Tak
hanya Face Book dan Game Online aku coba Surfing untuk menambah wawasanku.
![](file:///C:%5CDOCUME%7E1%5CADMINI%7E1%5CLOCALS%7E1%5CTemp%5Cmsohtmlclip1%5C01%5Cclip_image004.gif)
Jika aku siswa/I
MTs.N1
Aku berusaha untuk menunda waktu
bersenang-senang dengan pacaran. Sudah banyak korban yang kuketahui terlena
karena mengikuti nafsu syahwatnya. Sebelumnya mereka adalah anak-anak yang baik
dan pintar. Sangat disayangkan mereka tidak mampu melawan nafsu. Banyak dari
kita yang hatinya sakit dan jauh dari Allah swt. Betapa tidak kita lupa siapa
diri kita sendiri. Lupa bagaimana menjadi anak-anak dengan akhlak yang baik. Nasehat dari
guru-guru tak mampu bertahan di pikiran dan hati kita. Kita tidak mempunyai
kekuatan untuk melawan nafsu, itu artinya “Hati Kita Sakit”. Aku ingat cara
mengobatinya yaitu (1). Perbanyak Membaca Al-Qur’an dengan artinya dengan
khusyu’, (2). Salat Malam (minta pada Allah, jadikan kami anak-anak yang
soleh), (3). Perbanyak Puasa (tuk kendalikan nafsu syahwat), (4). Perpanjang
Dzikir (dengan khusyu’, ikutkan hati berdzikir pada-NYa), (5). Berteman dengan
orang-orang soleh (jangan malu jika dikatakan sebagai orang yang “Sok
Alim”.”Sok Alim” jelas-jelas lebih baik daripada “Sok Bego”
(luthfi
mulyadi, 11/11/10)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar