Rabu, 19 Juni 2024

Bayar Lagi?

 

Bayar Lagi?

 

Bayar lagi,bayar lagi.Duit mulu sih!.Bang Rese (BR) bersungut merespons anaknya yang tiap hari meminta uang.Betul memang kewajiban ia sebagai orangtua memfasilitasi kebutuhan anaknya.Sandang,

pangan,papan,jajan dan lain2.Tapi gak gini juga,pikirnya.Lebih besar pasak daripada tiang.

"Ayah sudah ngomelnya?",tanya izzi anaknya yang daritadi dikomplain tentang anggaran kegiatan dan jajan.Izzi minta banyak ikut kegiatan.Futsal,Silat,

Paskibra,Pramuka.

"Sudah"jawab BR singkat.Capek juga dia ngomel panjang lebar yang ujungnya memang tidak ada solusi.

"Ayah berpikir gak bagaimana proses guru-guru aku belajar.Berapa lama mereka belajar?,Apa saja yang tlah dikorbankan untuk menguasai ilmu dan banyak keterampilan?,Berapa besar biaya yang tlah dikeluarkan oleh orangtua pada saat itu untuk membiayai anak-anaknya di pesantren?,Para pemburu gratisan tidak akan paham yah,banyak orantua yang hanya bisa menuntut hak dengan mengabaikan kewajiban. Syarat mendapat ilmu itu ada 6 yah,Cerdas otak,Antusias,Sabar,Modal,Patuh pada instruksi guru, dan panjang masanya/tidak instan.

BR terdiam,berpikir dan merenungkan kata-kata dari anaknya.

Izzi melanjutkan kalimatnya."Pendidikan itu mahal yah,lebih mahal lagi konsekwensi manusia2 yang tidak terdidik yang akan jadi sampah masyarakat".

BR menganggukkan kepalanya,tanda paham.

"Jadi,jika kita harus membayar biaya pendidikan,itu adalah hal yang lumrah menghargai-(respect) memanusiakan manusia yang telah bekerjakeras berproses hingga ia dapat menyampaikan dan mengajarkan lagi keterampilan yang telah ia kuasai"Izzi menutup kalimatnya lalu memeluk,mencium tangan ayahnya.

"terimakasih ayah" Senyumnya terkembang tanda senang dapat memberi pencerahan pada ayahnya.

(BR,albayyinah,27/08/23,13.28)

Tidak ada komentar: