contoh narasi drama musikal

Cublek Suweng

Alhamdulillah, indahnya hari ini. Cerahnya hari ini membuat kami tersenyum gembira karena dapat berkumpul dan bermain berrsama-teman-teman.

Aku Danang dan teman-temanku Zidan, Daffa, Ariq, Rendi, Aji dan Iqbal biasanya bermain ular naga dengan penuh semangat. Permainan ini melatih kita ketangkasan loh.

Sedangkan teman-temanku yang perempuan sperti Zahra, Alya, Fatma Fisa dan Dinda bermain Cublek-cublek suweng.

My Dear

Mereka ini adalah juga teman-temanku. Mereka ramah jika berjumpa dengan kami. Tidak seperti anak-anak yang lebih besar lainnya. Teman-temanku yang ini sering sekali mengajak kami pergi ke Masjid atau Musholla. Karena di sana kami dapat belajar. Teman-teman tidak tahu kan, kalau di Musholla Annajah tersedia banyak buku bacaan. Pokoknya asik deh kalau kita datang ke sana.

Oh ya, nama teman-temanku yang sangat ramah adalah itu adalah : Adi, Amel, Fira, Sisil, Tyas, Riisa, Icha, Syifa dan Luthfi

Allahu Akbar 2x……

Alhamdulillah, teman-teman sudah tiba waktunya salat nih. Biasanya Riisa tidak lupa mengingatkan teman-temannya.

Danang pun siap memberi komando kepada teman-temannya untuk meluruskan barisan. Karena kata Rasulullah lurus dan rapatnya barisan adalah bagian kesempurnaan salat.

Walaupun ada teman-temanku yang belum bisa tertib dan bercanda dalam salat jama’ah, tetapi kami senang bisa membiasakan diri untuk salat jama’ah seperti kata Nabi Muhammad

Assalamu’alaikum Warahmartullahi Wabarakatuh….

Alhamdulillah senangnya dapat salat berjama’ah. Sekarang kami harus mengaji. Banyak teman-teman kami yang mengaji di TK/TPA Al-Bayyinah loh. Selain tempatnya yang asik guru-gurunya jugaramah-ramah kepada kami. Asik kaaaan?

Masa Allah, ada apa ini…?

Dan masa yang mengerikan itupun datang. Entah siapa atau apa yang membuat teman-temanku malas belajar, suka ngomong jorok, berkata kasar dan suka berkelahi bahkan adapula yang main pacar-pacarean.

Farhan, Luthfi , Arik kuadrat, Rafli, Adi, Rendi dan Zidan sebelumnya adalah teman-temanku yang baik. Aku heran kenapa mereka bisa berubah menjadi seperti itu ya?

Teman-teman, sampai suatu ketika….

Huhuhuhuhu…

Dan ini memang benar terjadi

Bismillah

Setelah aku adukan hal ini ke mama, mamapun menyampaikannya ke papa dan pak RT, Ustadz dan para tetangga. Dalam waktu dekat mereka berencana mengadakan pertemuan  di rumah pak RT. Ternyata selain hal ini, banyak juga hal negatif lainnya yang diadukan oleh masyarakat kepada pak RT.

 

GENERASI HARAPAN

Pokoknya tidak boleh terjadi. Aku tidak ingin mereka merebut teman-teman baikku yang selama ini belajar bermain bergembira bersamaku. Tapi merekapun belum berubah. Memang seharusnya kita semua kompak mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani dan rohani.

MARS

Alhamdulillah senangnya hatiku. Akhirnya teman-temanku ingin mendengar bujukan kami untuk kembali menjadi anak yang baik. Rajin belajar, sopan, bersih pikiran, hormat kepada orang tua dan guru seperti yang telah dicontohkan Nabi Muhammad saw.

Tinggal kita yang harus menjaga lingkungan ini agar selalu sehat jasmani dan rohani.Karena kejahatan yang terorganisir pasti akan mengalahkan kebaikan yang tidak terorganisir. Selamanya kita akan menghadapi pertempuran antara benar dan salah di dalam diri kita.

ALLAHU AKBAR

(Luthfi mulyadi 2009)